Minggu, Januari 20, 2019

KaMiNa 24 - GODAAN MAKHLUK ( 3 ) " UZLAH "



Edisi N0: ( 24 )  22 Pebruari  2018 M/  6 Jumadil Akhir 1439 H

ÄTANJAKAN KE-3 : TANJAKAN PENGHALANG  ( Bagian 6 )
PENGHALANG : MAKHLUK ( Bagian 3 )

Ringkasan Bahasan Lalu
Jika menghendaki ibadah dan taat kepada Alloh secara sempurna, maka menyendirilah dari keramaian makhluk, karena :

    1.Makhluk sering membuatmu sibuk, dan melalaikanmu untuk beribadah kepada Alloh =======================================================
2. Karena Makhluk/manusia seringkali merusak amalan ibadahmu, karena mereka mendorong untuk riya’ dan berhias diri.
Yahya bin Mu’adz berkata : “ Penglihatan manusia itu permadani menuju riya’ “, dengan ucapan ini maka para zuhad ( orang-orang yang zuhud ) takut kepada diri sendiri hingga mereka enggan bertemu dan saling ,mengunjungi orang lain.
Dikisahkan dari Hiram bin Hayyan, dia bertanya kepada Uais al-qorni RA : “ wahai Uais, berkunjunglah dan bertemu denganku “, Uais menjawab : “ aku telah menyambung silaturrahmi denganmu dengan sesuatu yang lebih bermanfaat daripada bertemu dan mengunjungi, yakni mendoakan orang lain yang ghoib ( tidak di depan mata ), karena berkunjung dan saling bertemu akan mengakibatkan berhias-hias dan riya’ “

Pernah disampaikan kepada Sulaiman al-Khowwash : “ Ibrahim bin Adham akan ke sini, tidakkan kamu menemuinya ?, Sulaiman menjawab : “ daripada bertemu dengannya ( Ibrohin bin Adham ) aku lebih baik bertemu dengan setan “ lalu ia menjelaskan alasan ucapannya : “ jika bertemu dengannya aku kuatin aku akan berhias-hias/ mengada-ada, namun jika aku bertemu setan tidak akan melakukan yang demikian “

Demikian kondisi para ahli zuhud dan yang sedang melakukan riyadloh dalam hal bertemu dengan manusia ( Mulaqot ), lalu bagaimana kondisi ahli keinginan dan kebatilan ? dan bagaimana pula kondisi ahli kejahatan dan kebodohan ?.

Ketahuilah….. bahwa zaman ini telah mengalami kerusakan yang dahsyat, dan manusia sedang dalam bahaya yang besar, mereka telah menyibukkanmu dalam beribadah kepada Alloh, sehingga engkau tidak mendapatkan apa-apa dari ibadahmu, dan mereka merusak dan menghancurkan apa yang telah kamu peroleh dari ibadah, hingga hamper tidak tersisa, maka seharusnya kalian melakukan uzlah dan menyendiri dari manusia, seraya mohon pertolongan kepada Alloh SWT dari kejahatan zaman ini dan penduduknya, karena Alloh Maha Menjaga dengan keutamaan dan rahmatNya.


TENTANG UZLAH

Hukum Uzlah

Kalau ada yang bertanya : “ Lalu apa hokum uzlah dan menyendiri dari manusia ? “, maka akan aku jelaskan tingkatan/level manusia dalam hal ini, dan batasan yang harus ditindak-lanjuti.

Pertama : orang yang tidak butuh berkumpul dengan orang lain karena tidak menyampaikan ilmu dan menjelaskan hokum agama, maka yang lebih utama baginya adalah menyendiri dari manusia, dan tidak merbaur dengan mereka kecuali saat jum’atan atau sedang ada pertemuan, atau saat hari raya atau berhaji, atau sedang menghadiri majlis ilmu, atau sedang mencari kebutuhan hidup yang wajib ditunaikan, jika tidak manak sebaiknya ia sembunyikan diri dan berdiam di rumah, tidak kenal dan tidak dikenal, maka jika orang seperti ini menghendaki untuk memutuskan menyendiri dari manusia, maka ia tidak menemui manusia sama sekali, dari urusan agama, urusan dunia, jumatan atau pertemuan dan lainnya, jika ia melihat dalan hal yang demikian itu ada kemaslahatan dan menenagkan jiwa, dan yang demikian itu bias dicapai dengan dua cara :

1.    Mencari tempat yang tidak terjangkau oleh hak dan kewajiban manusiawi, seperti di pucuk gung atau di dasar lembah, yang diharapkan menjadi sarana menjauhkan diri dari godaan makhluk/manusia

2.   Dengan meyakini bahwa bahaya yang timbul dengan bertemunya dia dengan orang lain adalah keniscayaan, dan lebih berat jika ditinggalkan, maka dan keadaan demikian, ia akan tetap bergaul dengan manusia

Semoga menjadi ilmu yangmanfa’ah dan  berkah serta  diridloi Alloh, aamiin

( Dari kitab : Minhajul Abidin, ilaa jannati Robil ‘aalamiin, oleh : Imam al-Ghozali    hal. :   94 – 96  )

Hasil gambar untuk UZLAH

0 comments:

Posting Komentar

 

Kontak